Di Indonesia kami memprioritaskan bidang di mana kami dapat membuat perbedaan terbesar.
Amatil Indonesia fokus pada keselamatan dan pengembangan karyawan, pengemasan yang berkelanjutan, energi yang dapat diperbaharui, pengelolaan air, kesejahteraan konsumen dan mendukung komunitas kami.
Kami meminta mitra pemasok kami di Indonesia dan secara global, untuk mengikuti Pedoman Perilaku Pemasok Coca-Cola Amatil serta Prinsip Panduan Pemasok The Coca-Cola Company.
Sustainability (keberlanjutan) dalam bidang lingkungan dan sosial adalah bagian penting dari penilaian yang kami lakukan untuk para pemasok. 90 persen gula yang kami gunakan di Indonesia telah mendapatkan sertifikasi Smartcane Best Management Practice.
Melindungi kesehatan dan keselamatan karyawan dan orang-orang yang bekerja dengan kami adalah prioritas utama. Kami terus melakukan pendekatan multi-aspek terhadap keselamatan, mengembangkan budaya keselamatan, termasuk menyediakan lingkungan kerja yang lebih aman, baik secara internal maupun eksternal.
Meskipun kami telah menganggarkan Rp 50 miliar untuk menciptakan tempat kerja yang lebih aman selama 5 tahun terakhir, kami meningkatkan upaya lebih pada pencegahan kecelakaan yang berfokus pada perilaku berbahaya. Program identifikasi bahaya kami berperan penting dalam menanamkan pola pikir akan keselamatan dan telah menangani berbagai bahaya di seluruh bisnis kami.
Keselamatan pengemudi merupakan salah satu resiko utama di Indonesia. Untuk mengatasi hal ini, kami mengembangkan berbagai program keselamatan pengemudi termasuk dalam bentuk e-learning, serta menerapkan inspeksi kendaraan secara teratur.
Selain meluncurkan program keselamatan secara internal, kami juga telah mengembangkannya kepada Distributor Resmi Coca-Cola (CCOD).
Kinerja Keselamatan
2012 | 2013 | 2014 | 2015 | 2016 | 2017 | 2018 | 2019 | |
Kematian | 2 | 3 | 3 | 4 | 5 | 1 | 1 | 4 |
Cedera | 55 | 41 | 22 | 34 | 26 | 17 | 20 | 18 |
Tingkat frekuensi cedera total yang dapat dicatat (TRIFR)1 | 1.9 | 2.5 | 1.4 | 2.4 | 1.8 | 1.3 | 1.6 | 1.3 |
1 Per 1 juta jam kerja.
Kami juga terus berfokus pada pengembangan kapabilitas karyawan melalui akademi teknis dan program pengembangan kepemimpinan dan bakat, dengan lebih dari 76,000 hari pelatihan yang diberikan pada tahun 2019. Program kapabilitas kami juga telah diperluas kepada mitra CCOD dan karyawan mereka, serta digabungkan dengan program pelatihan vokasi yang bekerja sama dengan Kementerian Tenaga Kerja untuk mengembangkan talenta lokal.
Sustainability di Indonesia
Pengurangan
gram gula per 100 ml tercapai di Indonesia.
Pengembalian lebih dari
air setiap tahun.
Investasi lebih dari
untuk komunitas pada tahun 2019.
Pengembalian Air
Lokasi Proyek | Proyek | 2019 ML/Tahun |
Indonesia | Sumur Resapan (Sumatera, Jawa) | 1,666 |
Penghijauan | 0.7 | |
Akses untuk komunitas | 11.92 | |
Total | 1,678.62 |
Emisi 2019
Setara CO2
Scope 1 | Scope 2 |
19,964 | 77,017 |
Sustainability di Indonesia
Bali Beach Clean-Up
sampah yang telah dikumpulkan melalui program Bali Beach Clean Up selama 12 tahun.
Pengurangan lebih dari
gram gula per 100ml ditargetkan pada tahun 2020 dibandingkan tahun 2015 di Indonesia.
Kami meminta mitra pemasok kami di Indonesia dan secara global, untuk mengikuti Pedoman Perilaku Pemasok Coca-Cola Amatil serta Prinsip Panduan Pemasok The Coca-Cola Company.
Sustainability (keberlanjutan) dalam bidang lingkungan dan sosial adalah bagian penting dari penilaian yang kami lakukan untuk para pemasok. 90 persen gula yang kami gunakan di Indonesia telah mendapatkan sertifikasi Smartcane Best Management Practice.
Melindungi kesehatan dan keselamatan karyawan dan orang-orang yang bekerja dengan kami adalah prioritas utama. Kami terus melakukan pendekatan multi-aspek terhadap keselamatan, mengembangkan budaya keselamatan, termasuk menyediakan lingkungan kerja yang lebih aman, baik secara internal maupun eksternal.
Meskipun kami telah menganggarkan Rp 50 miliar untuk menciptakan tempat kerja yang lebih aman selama 5 tahun terakhir, kami meningkatkan upaya lebih pada pencegahan kecelakaan yang berfokus pada perilaku berbahaya. Program identifikasi bahaya kami berperan penting dalam menanamkan pola pikir akan keselamatan dan telah menangani berbagai bahaya di seluruh bisnis kami.
Keselamatan pengemudi merupakan salah satu resiko utama di Indonesia. Untuk mengatasi hal ini, kami mengembangkan berbagai program keselamatan pengemudi termasuk dalam bentuk e-learning, serta menerapkan inspeksi kendaraan secara teratur. Selain meluncurkan program keselamatan secara internal, kami juga telah mengembangkannya kepada Distributor Resmi Coca-Cola (CCOD).